Semar Berkata Bebas
berbagi kata dengan rasa... berbagi rasa dengan hati...

Rich Dad Poor Dad



Sudah lebih dari 3 kali buku ini saya baca, ya lumayanlah itung2 refreshing otak dan pelipur bu'ung (bahasa : sumpek, bengong, bete).

Insight nya lumayan dalem dan membuat kita berada dipersimpangan, jalan mana yang akan kita ambil dalam mendidik anak untuk urusan keduniawian mereka, dua pilihan ini sama sifatnya hanya berbeda dalam memberikan pondasi saja. Bahkan ada yang sarkas menyebut buku ini sebagai 'pembelajaran liberasme keuangan' sedini mungkin. Tapi apapun sebutannya untuk saya buku tetaplah sebuah buku yang aplikasinya tetap bergantung dari nalar kita.

Sobat, adalah sebuah keharusan bagi kita memberikan pemahaman sedini mungkin kepada anak2 kita, betapa waktu adalah karunia, memberikan pemahaman bahwa waktu begitu berharga adalah kewajiban kita, terlepas dari makna buku ini, kita adalah panutan bagi mereka, seperti apa kita itulah yang direkam oleh mereka, maka pondasi awal untuk mereka adalah kita, orang tua, manusia yang paling bertanggung jawab hingga ia dewasa kelak.

Sobat, kadang kita lupa bahwa rekaman masa lalu kita dan kelunglaian kita sekarang dipertontonkan dengan vulgar untuk kemudian direkam oleh mereka, membekas dan (naudzubilah) tertanam dalam pola hidup mereka kelak.
Apapun sumbernya, baik itu 'Rich Dad' maupun 'Poor Dad' tak ingin mereka melihat kita dalam bentuk dan wujud kita yang apriori terhadap masa depan.... Nah itu makna dari apa yang saya baca. :)

Afifah.... Maafkan ayahmu nak, maafkan atas ketelanjangan ayah di hadapanmu, yang tak pernah menyaring ulang apa yang terbaik bagi dirimu, yang dengan seringai senyum lugu dan tangis lirihmu manusia ini seakan tak tahu apa yang terbaik bagimu kelak.

Afifah.... Maafkan ayahmu nak, maafkan atas ke-taktahuan ayahmu akan apa yang terbaik bagimu kelak, manusia ini begitu sibuk memikirkan apa yang terbaik bagi dirinya kelak disela-sela ke-apriorian yang terus menggila. Nanar matamu tak jua membuat tersadar... Maafkan ayahmu ini nak..

Afifah.... Hiasi duniamu dengan apa yang terbaik bagimu dalam takaran dan kapasitasmu, namun yang terpenting berilah nilai yang terbaik bagi diri dan kehidupanmu...

(Semoga kelak engkau masih bisa membaca tulisan ini dan mengenang ayahmu tanpa terpangaruh oleh buku 'Rich Dad Poor Dad ini)
27 komentar:
Ponakan Kang Semar

Hebat... Sebuah perenungan yg ok.
Pantes aja bacaanya buku2 berbobot gini sih :)
Cm gada 'keep it up' nya neh :D


@ivan : setujuuu... Makasih dah mampir sob :)


@ponakan kang semar : makasih sob... Semar lagi cari cara buat kembali 'up' nih :D


Menurut ane sih kang,
Afifah kecil tidak ingin melihat sang ayah sedih

Afifah kecil juga tidak ingin melihat ayahnya selalu berkutat dengan penyiksaan terhadap diri sendiri

dan yang pasti ...........

Afifah kecil selalu ingin melihat ayah tetap bisa tersenyum menatap duni


Keep Spirit kang


@ivan : terima kasih sobat, memang betul permata hatiku itu adalah pelita kegelapanku, dengannya aku bangkit dari keterpurukan ini dan semoga akan terus bangkit, sekali lagi terima kasih sobat......


kali keempat dibaca jadi gmn nanti/


semoga Afifahmembaca tulisan ini kang..

perenungan yang mantab.. :)


@cah Ndueso : nanti kita kihat ya sob.... :)

@liliperry : amiiin, dan semoga Afifah nanti berteman juga dengan anaknya liliperry ya :)


Menitik air mata aku membacanya, paling tak kuat rasanya bila mendengar, membaca dan melihat sosok anak seperti Afifah kang, tapi saya salut buat kang semar yg mampu memiliki dua peran untuk Ade, semoga catatan sang Ayah menjadi sebuah keteguhan hati untuk masa depan Afifah Amin...


hm..., gak bisa ngomentarin, gak bakat jd komentator, cuman bisa pake celana kolor sedikit kendor alias owor-owor


@wateh : makasih wa.... semoga saya adalah ayah yang tidak egois, yang tidak hanya apriori akan masa depan dan tahu yang terbaik untuk anak saya... terima kasih wa

@slurpz : hehehe ga usah komen sudah mapir aja saya sudah senang, maaf saya jarang berkunjung sob... :)


salam sobat
wah sampai 3 kali baca buku ini,
menarik ya,,bukan sekedar asah otak dan daripada bengong baca buku Rich dad poor dad.
apa kabar kang Semar,,lama ngga berkunjung ke S.A..


@Nura : banyak insight yg didapat dr buku ini, butuh re-read agar kita paham dengan insight nya ...
Iya maafkan saya, jarang sekali OL, tp pasti saya akan berkunjung, trima kasih BW nya ya :)


saluteee,.... ceritanya memotivasi saya kang semar,...


wah,makin keren aja ni kawan,makasih sharingnya


salam kenal kawan, keren blognya ni


sebuah pencerahan yang sangat bagus sekali,makasih.


Bukunya memang bagus gan, ane pernah baca,,, belum sempet tamat si (karena diambil yang punya) hehehe... But it give me a power to face the life...


berbagi kata kata motivasi gan
Kesedihan adalah ibarat terdampar di gurun pasir. Hal terbaik adalah berusaha keluar dari gurun pasir tersebut.
semoga bermanfaat dapat di terima dan ku tunggu kunjungan baliknya ya :D


jadi penasaran sama buku nya.

Jasa SEO


Now I am going away to do my breakfast, afterward having my
breakfast coming over again to read other news.

Feel free to surf to my web-site; clash of clans hack ifile


Casino at Horseshoe - Mapyro
Get directions, reviews 김제 출장샵 and information for Casino at Horseshoe in Hollywood, IN. 바카라 This 동해 출장샵 casino is located 광주 출장안마 close to the Hollywood River, 광주광역 출장샵 just off of I-15, near


Posting Komentar

Berkata-kata lah dengan bijak dan membuat arti, jangan takut untuk berdebat. Lebih sempurna jika menggunakan Nama dan URL sobat

Tetap Bertaut

Share/Save/Bookmark

Enter your email address:

Delivered by FeedBurner



RSSMicro FeedRank Results

PageRank My BlogCatalog BlogRank

Multiply the traffic to your website... FREE

Dukung Semar di....


100 Blog Indonesia Terbaik
Top Global Site

Kemenakan Semar


Wadya Balad Semar

Semua Link dan Banner ada di dalam gambar ini, silahkan klik....

Wadya Mahkota Semar

Dengan tidak mengurangi rasa hormat, saya letakan Award dari sobat semua dalam gambar di bawah ini, silahkan di-klik jika berkenan melihatnya :

Bertukar Link

Banner Link

Photobucket
Text Link

Yang Paling Berkata Bebas

Yang Sudah Berkata Bebas