Semar Berkata Bebas
berbagi kata dengan rasa... berbagi rasa dengan hati...

Iklan Berbangkit Ria (Katanya)

Wuihh.....
Jargon-jargon mulai bertebaran, di setiap pelosok jalan sampai gang-gang kecil yang anak kecilnya tengah menjerit-jerit meminta jajan pada ibunya sementara kebingungan mau makan apa dan dari mana hari ini.
Di satu sudut terlihat bendera jargon dengan gambar orang tengah bermanis muka memberi kata “Mohon doa restu untuk membuat perubahan”, tapi kayaknya orang itu sendiri belum berubah hehehe....
Atau slogan di emperan jalan “Mari bangkit untuk berubah”, sementara di bawah spanduk itu terlihat pengemis cacat mengais recehan yang dilempar pengendara mobil.
Wuihh....
Ada apa ini? Kenapa uang untuk membuat dan membayar slogan & jargon itu tak dimaksimalkan untuk membangkitkan yang terpuruk...?
Atau ini harga sebuah demokrasi ?
1 komentar:

ada lagi yang slogan lebih menarik..
"biarkan kami pemimpin yang menderita..rakyat jangan menderita"
OIA???????
MASA SEH???
Kapan...??
ngomong kok ya ga di pikir..


Posting Komentar

Berkata-kata lah dengan bijak dan membuat arti, jangan takut untuk berdebat. Lebih sempurna jika menggunakan Nama dan URL sobat

Tetap Bertaut

Share/Save/Bookmark

Enter your email address:

Delivered by FeedBurner



RSSMicro FeedRank Results

PageRank My BlogCatalog BlogRank

Multiply the traffic to your website... FREE

Dukung Semar di....


100 Blog Indonesia Terbaik
Top Global Site

Kemenakan Semar


Wadya Balad Semar

Semua Link dan Banner ada di dalam gambar ini, silahkan klik....

Wadya Mahkota Semar

Dengan tidak mengurangi rasa hormat, saya letakan Award dari sobat semua dalam gambar di bawah ini, silahkan di-klik jika berkenan melihatnya :

Bertukar Link

Banner Link

Photobucket
Text Link

Yang Paling Berkata Bebas

Yang Sudah Berkata Bebas