RUU PELAYANAN PUBLIK
Label:
Celoteh Indonesia
Satu langkah maju di negeri ini sedang diusahakan para petinggi, mereka tengah merumuskan Undang-undang Pelayanan Publik yang mestinya sudah ada dari sejak jaman baheula. Lihatlah Vietnam yang baru reda dari perang belasan tahun yang lalu, tapi sistem implementasi dan monitoring Pelayanan Publik mereka bisa setara dengan negara-negara maju, jangan bicara tentang Malaysia yang sudah punya aturan tentang Pelayanan Publik semenjak mereka bahkan belum merdeka.
Kita memang terlambat dalam mensikapi masalah ini, entah karena orang Indonesia ini penyabar (disuruh antri dan nunggu berjam-jam diruangan pengap sekedar ngurus KTP saja mau kok hehehe...) atau memang kita ini bangsa yang penuh kreatifitas sehingga tidak perlu aturan baku yang menyangkut Pelayanan Publik atau ga tau lah... hehehe. Memang kita sudah punya lembaga Ombudsman (bukan Om Kusman lho...) tapi efektifitasnya masih belum terlihat atau KPK yang kabarnya sudah “menyusupkan” intel-intel mereka ke lembaga-lembaga pelayanan publik negara tapi belum punya “senjata khusus” untuk menjerat tikus-tikus itu... (Weh... kasar banget mas...). Nah dengan adanya (nanti) Undang-undang ini sinergi (minimal) lembaga-lembaga tadi bisa lebih mantav....
Nah prens.... kita harus dukung upaya yang satu ini agar fungsi aparat pemerinta sebagai pelayan publik/masyarakat bisa pada posisinya, artinya bukan kita yang harusnya menjadi pelayan mereka... setuju.... ?
Ayo maju Indonesiaku....
Silahkan di Download Dokumen RUU Pelayan Publik
20 Februari 2009 pukul 09.04
Waahh, kemajuan tuh.., tp agak kaget jg waktu mo ngurus perpanjangan KTP disodorin form isian segede-dege gambreng .."'Hah??! apaan nih".. soalnya biasa nembak. Belum biasa kali yah.. jd sampe sekarang belum diperpanjang tuh, abis males ngisinya "ssstttt...jangan bilang - bilang yah.."
20 Februari 2009 pukul 09.55
hahaha.... biasa bro sebuah perubahan harus banyak pengorbanan dulu... nanti kalo sudah terbiasa, pasti enak kok...
25 Februari 2009 pukul 23.06
Baru RUU,Mas. Belum apa-apa. UU APP aja masih belum benar-benar mengakar. RUU yang ini harus segera jadi UU, biar para Penyelenggara pelayanan publik lebih berhati-hati, terutama milik pemerintah kan? Sekedar berbagi, ya. Ada beberapa Puskesmas Pembantu di Kecamatan tempat saya tinggal sering kosong dari petugasnya padahal masih jam kerja, ironisnya petugas jaganya PNS, bukankah PNS dibayar dari pajak, dan pajak diambil dari seluruh lapisan masyarakat. Yang jelas Pemerintah harus konsisten dalam mengambil tindakan terkait semua pelanggaran terhadap UU.
26 Februari 2009 pukul 09.28
mantav pen... kalo perlu kita libatkan Lembaga Konsumen Indonesia buat ngedukung program ini, bukan apa-apa pada dasarnya kita ini kan konsumen. Ayo pren2 yang lain kita dukung dan monitor terus RUU ini, mudah2an korupsi di pelayanan publik juga bisa kita berantas...
26 Februari 2009 pukul 09.48
Bro.. ditempat saya bekerja, KPPN sbg instansi yg melayani pencairana dana APBN, sejak taun dah mengimplementasikan pelayanan dalam 1 jam. Pencairan dana yang dahulu dilakukan dlm hitungan hari, sekarang cukup 1 jam. Begitu juga dengan KPP dan KPBC. ini adl bukti bahwa kami di depkeu telah mencoba untuk mereformasi diri, khususnya di bidang pelayanan prima. And semua pelayanan adl zero charge (tidak ada pungutan)... Go Depkeu... go reformasi...
26 Februari 2009 pukul 10.20
nah tuh... mantav depkeu... depkeu yang bersih dan pelayanannya yang prima akan menjadi barometer awal GOOD n'CLEAN Government.. mantav...
1 Maret 2009 pukul 08.46
RUU pelayanan publik yah...maren mel dapet info mau disusun RUU terbaru tentang Kawin kontrak, Poligami dan Nikah Siri gitu!!iya sih buat KTP aja kok repot mana lama amat nunggu jadinya baru seminggu bisa diambil... Mel pernah liat orang2 yang kerja di kelurahan gitu, wah2 santai banget boz, agak geleng-geleng kepala, harusnya jam setngah 8 masuk eh jam 9 baru komplit.kapan Indonesia bisa maju kalo kek gitu! :)
5 Maret 2009 pukul 17.22
Untuk saya saat ini sih di denpasar..pelayanan publik seperti Buat KTP perlu 15 menit, samsat oke, pelayanan NPWP, bagus, kesehatan oke...hanya saja SIM agak ngadat sering komputer rusak jadi mao foto ketunda - tunda...sip...lah buat PEMDA Denpasar...
7 April 2009 pukul 13.28
UU ini diharapkan dapat mengakomodasikan berbagal upaya pemecahan masalah berkaitan dengan penyelenggaraan pelayanan publik, yang selama ini belum tegas diatur dalam peraturan perundang-undangan yang ada. Antara lain hak dan kewajiban serta larangan, peran serta masyarakat, penyelesaian sengketa, standar pelayanan publik dan ketentuan sanksi sesuai dengan peraturan perundang-undangan yang berlaku.
Posting Komentar
Berkata-kata lah dengan bijak dan membuat arti, jangan takut untuk berdebat. Lebih sempurna jika menggunakan Nama dan URL sobat