Semar Ngawakwak ..... #2
Label:
Celoteh Indonesia,
My Life
gambar dari www.wayanggolek.net (nuhun ah kang Cepi.... )
Akhirnya....... Semar bisa ngarenghap (bahasa : bernafas) di kesegaran dunia blog lagi setelah beberapa saat hanya ngelol (bahasa : ngongol) tak bersuara.. hehehe
Maaf, jangan dilarang nih Semar mau ngawakwak #2 tanpa mo musingin tuh para CAPRES-CAWAPRES yang lagi ribet sikut-sikutan demi sebuah contreng di bulan depan ato mo bahas Cep Micahel Jackson yang baru meninggal beberapa jam yang lalu, yang mo di wakwak-in ya ... Semar sendiri lah....
Asli... selain cuaca yang ga menentu belakangan ini, ga menentu juga rupanya perasaan ini, pergulatan batin membela sebuah idealisme dengan mudah dapat di knock out hanya dengan sebuah katebeletje dari kenyataan takdir sang Ilahi, coba bayangkan idealisme yang sudah teryakini dari semenjak Semar baligh bisa berubah menjadi sebuah idealisme nisbi (yang baru disadari sekarang) hanya dengan keniscayaan yang terjadi beberapa detik di depan mata.. wuiiih.. Maha Perkasa Engkau Sang Pemilik Segala Kekuatan, akhirnya hamba hina-Mu ini bertekuk dengan kenyataan yang Engkau paparkan di sepenggal jalan ini.
==================================================================
Baru terasa memang sekarang dampak krisis ini, beberapa pekerjaan yang semula berjalan lancar tiba-tiba meded (macet) entah dengan alasan sepi ato efesiensi... tapi seperti kata Kang Freddy Mercuri : The Show Must Go On...... so I take this change for the better future lah..... Yang ingin dikeluhkan (kalau boleh ngeluh nih...) bukan besar nominal atau wujud hasil dari usaha, tapi betapa usaha yang kita pacu bisa dengan serta merta tak berguna ketika kita sendiri tak percaya diri akan keberhasilan itu, memang pameo kegagalan adalah kesuksesan yang tertunda masik logis di benak ini, tapi jika kegagalan itu berulang terus dengan irama yang sama, apakah ini bentuk lain dari ketidakmampuan... ? Wahai yang Maha Mampu..... hanya padaMu hamba bodoh-Mu ini menyerahkan kembali kegagalan dan ketidakmampuan ini, jangan biarkan si bodoh ini terus terombang-ambing dengan kebingungan yang terus meradang.
===================================================================
Mang Endim menatapku sambil bertanya : Den.... kenapa itu kuda-nya jadi kecil, dikemanain kuda Australi nya....? Hehehe.. ya gitu mang, kuda yang dulu saya jual, lagi butuh mang buat sehari-hari. Wah sayang ya den, padahal kudanya bagus tuh...... sambil menepuk-nepuk leher kuda ku ia seperti memeriksa. Iya mang, nyesel juga saya jual tapi gimana lagi atuh... semua serba seret sekarangmah, sambil menghibur diri saya arahkan kami ke sebuah warung kopi di perhentian jalan ini..............
Setelah setengah gelas kopi mang Endim hirup, sambil menarik dalam rokoknya dia berujar : Den..... betapa apa yang kita rasa adalah rejeki dan anugrah dari Sang Khalik, dan apa yang kita punya adalah titipan dari Nya. Jadi jangan pernah merasa kita tidak diperhatikan olehNya ketika apa yang kita punya dan kita sukai tiba-tiba diambil oleh yang punya Nya, karena itu memang bukan rejeki kita atau pernah menjadi rejeki kita tapi diambil lagi sama yang ngasihnya.. gitu kan den....? dengan kata lainmah : yang ngasih kuda ke aden dulu sudah menganggap aden cukup pake itu kuda, jadi diambil lagi.. hehehe
Hampir tersedak aku oleh kopi ini..... Makasih mang.....
===================================================================
26 Juni 2009 pukul 22.02
Mas Semar.....
Yang dibilang Mang Endim itu bener...
Yang namanya rejeki di atur yang Maha Kuasa...
Mungkin sekarang mas Semar lagi di coba, tapi percaya deh di balik itu semua pasti ada rencana besar, karena Ia tau yang terbaik untuk umatnya..
Kita sebagai manusia hanya tinggal berusaha, menjalankan dan tidak lupa berdoa....
Orangtua suka kasih wejangan untuk anaknya :
"Kalo sudah rejeki ga akan kemana, rejeki kita sendiri itu ga akan mungkin ketuker ama rejekinya orang lain..."
Sabar dan tetap Semangat !!!
26 Juni 2009 pukul 22.46
semoga aku dapat menjaga titipan Allah dengan baik dan penuh syukur. amin..
27 Juni 2009 pukul 00.07
SALAM SOBAT,,KANG SEMAR,,,rezeki sdh diatur ALLAH SWT,,tetapi rezeki harus kita cari secara halal, walaupun kadarnya sedikit, itu sekedar ujian saja,,supaya tergoda ajakan syetan utk mencari rezeki secara tdk halal.
27 Juni 2009 pukul 01.17
pa kabar kang semar? iya mas michael meninggal. pilih SBY apa JK?
27 Juni 2009 pukul 01.36
Ngopi sambil nyari inspirasi ditengah malam ...?
memang indah.
Selamat berakhir pekan ya mas Semar.
27 Juni 2009 pukul 11.54
Menarik kang..realita hidup memang seperti ini, percis yang dialami keanyakan orang.
Sebenarnya hidup ternyata belajar kang, kalo suatu cara dianggap gagal, mungkin coba yang lain, atau dicoba dengan cara lain, agar tak jatuh di lubang yang sama, tidak seperti matematika yang pasti 2x2=4 ya kang.
Banyak dinding tak kasat mata yang menjadi mental block secara tak sadar menghambat sebuah keberhasilan, seperti halnya sebuah idealisme yang harus takluk di dihempaskan kenyataan.
Pada akhirnya kita mengembalikan lagi semuanya kepada Yang Serba Maha...walau dalam doa sebenarnya kita malu karena disaat keberhasilan diraih kita gak pernah ingat pada-NYa. Tulisannya menyadarkan kang.jd ikutan ngawakwak sama diri sendiri juga..he he.
27 Juni 2009 pukul 13.09
hehe..
iya nih, semoga qta dapat menjaga titipan Allah dengan baik dan penuh syukur. amin..
27 Juni 2009 pukul 15.05
jangan pernah berkata gagal
karena kegagalan itu pada dasarnya adalah keberhasilan, setidak2nya berhasil membuat diri kita gagal.
27 Juni 2009 pukul 22.03
apa kabar mas...? maaf lama gak main ke sini,
tetep sehat tetep semangat supaya bisa tetep nge blog y mas hehe....
28 Juni 2009 pukul 09.19
Lagi sedih nich Michael meninggal :D
Regards,
Ghustie Samosir
www.hanyainfo.blogspot.com
28 Juni 2009 pukul 17.36
Betapa bijaknya kata2 mang Endim...
29 Juni 2009 pukul 10.55
wah.....seneng banget kalo ke blog jang semar....hehe...
29 Juni 2009 pukul 14.03
iya tuh bener..soalnya bagi manusia mensyukuri nikmat yang kecil aja sulit apalagi yang besar...
30 Juni 2009 pukul 10.09
nice posting kang.. :D
1 Juli 2009 pukul 13.56
cuma manggut2 baca postingan ente sambil mnikmati segelas kopi hehe
1 Juli 2009 pukul 20.55
he...he.... setuju KAng, urang teh kedah seueur sabar.... mun henteu... jadina kawas abdi kena Hipertensi.... :)
Salam Baktos
kangtatang
2 Juli 2009 pukul 09.46
mampir lagi ..... koq jarang jalan sih...??
Ada Award untuk Mas... monggo dijemput.
2 Juli 2009 pukul 11.38
salm knl y sob...
2 Juli 2009 pukul 19.23
mantap nih blog, design nya unik, aku suka. salam kenal bosss
3 Juli 2009 pukul 20.55
Mas semar hidup itu ibarat mampir ngombe [bhs jawa] cuma sebentar jadi harus bisa nrimo ing pandum, bukan berarti tanpa usaha, sabar adalah obat yang sangat mujarab tapi sayang jarang orang tahu, terimakasih atas share yang bermanfaat ini, salam dari BBM
3 Juli 2009 pukul 21.54
Bercita-citalah setinggi langit.....
Kalaupun kita terjatuh...
Kita akan terduduk di antara bintang- bintang...
(K2MDT)
4 Juli 2009 pukul 16.09
*balik lagi*
ada pedih di kata-katanya... sekali lagi sabar ya semar... Allah itu meliputi segala sesuatu, tidak ada dicoba seorang hamba melebihi kemampuannya....
*maap br hadir...suka di-gep ama babeh skg*
4 Juli 2009 pukul 20.46
wah blog kamu bagus ya saya suka,,,
nompang baca maju terus pantang mundur
soal blog bagus untuk dibicarakantips-kesehatankita
6 Juli 2009 pukul 11.15
la tahzan semar... ;)
6 Juli 2009 pukul 11.16
sebenernya om semar kenapa? la tahzan berlarut-laruth yak... smile ;)
6 Juli 2009 pukul 20.57
walaupun rejeki telah diatur Sang Pencipta, tapi kita kudu berusaha meraihnya
11 Juli 2009 pukul 00.35
Kang semar sedih gak dengan meninggalnya Michael Jackson ?
11 Juli 2009 pukul 16.14
ngilu ngarenghap .. ngap-ngapan tos jalan-jalan :)
http://1001printer.blogspot.com/
12 Juli 2009 pukul 21.27
Hidup Semar Semangat Action
18 Juli 2009 pukul 11.00
SALAM SAYANG TI EYANG SEMAR
30 Agustus 2009 pukul 22.12
hi frnd blog walking.I smiled at you .Now its u r turn to smile me back on my chat box.Thank you
9 September 2009 pukul 14.38
Mang Endim, siapa ya ? :)
Posting Komentar
Berkata-kata lah dengan bijak dan membuat arti, jangan takut untuk berdebat. Lebih sempurna jika menggunakan Nama dan URL sobat